CONTOH PROPOSAL RAK HMI

Jumat, 19 Desember 2014

 

A.      DASAR PEMIKIRAN
Sejarah mencatat pada tahun 1963 muncul tekanan dan konfrontasi dari berbagai pihak untuk membubarkan HMI dengan alasan bahwa HMI selalu bersikap aneh, tukang kritik dan liberal, namun bagi anggota HMI hal tersebut bukanlah sebuah masalah jurtru menjadi tantangan yang membuat HMI lebih dinamis.  Sebagai kader bangsa HMI harus menempatkan diri sebagai ujung tombak revolusi meski terus ditekan oleh kekuatan yang berhaluan komunis pada saat itu.
 Menjawab tantangan-tantangan yang ingin membubarkan HMI. Maka para anggota HMI pun melakukan demonstrasi di depan istana Negara Jakarta pada tanggal 13 sebtember 1965. Dalam barisan demonstran tersebut HMI membawa sebuah poster yang bertuliskan “langkahi mayatku sebelum ganyang HMI” tilisan tersebut adalah bukti militansi kader HMI untuk melawan kebatilan. Akhirnya soekarno sebagai presiden pada saat itu mengambil kebijakan untuk tidak membubarkan HMI dengan mengatakan ‘go ahead HMI’ atau HMI jalan terus. (hal 14 HMI candradimuka mahasiswa)
Sepenggal sejarah diatas sebagai bahan refleksi bagi anggota HMI sekarang ini. Dimana para kader terdahulu dengan semangat juang yang tak pernah gentar melawan para antek-antek komuis yang ingin membubarkan HMI. Hingga HMI kini masih terus berjalan ditengah-tengah kita untuk terus memperjuangkan terciptanya masyarakat adil dan makmur yang diridohi ALLAH SWT.
Kini HMI telah berusia 67 tahun sejak awal berdirinya pada tanggal 5 februari 1947, diprakarsai oleh seorang mahasiswa dengan pandangan visioner bernama Prof. Dr Lafran Pane atau sering juga dikatakan ayahanda lafran pane. Di usia yang sudah tidak muda lagi HMI memiliki tanggung jawab cukup besar sebagai mana tercantum dalam  pasal 4 anggaran dasar yaitu : “terbinanya insan akademi pencipta, pengabdi, yang bernafaskan islam dan bertanggung jawab atas terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT”. Cita-cita yang begitu mulia.
Cita-cita mulia diatas  dapat diwujudkan dengan konsisten dan militansi kader untuk terus memperjuangkannya. Militansi kader adalah modal fundamental memudahkan langkah-langkah organisasi mencapai tujuan. memang untuk mewujutkan cita-cita luhur diatas tidaklah mudah, maka dari itu kader diharapan terus belajar untuk meningkatkan kapasitas intelektualnya.
Itelektual yang dimaksud bukanlah yang difahami selama ini hanya sebatas kecerdasan akal atau mereka yang sedang duduk di bangku perkuliahan. Tetapi intelektual yang dimaksud adalah mereka yang terpanggil untuk memperbaiki masyarakatnya, menegkap aspirasi mereka kemudian merumuskannya dalam bahasa yang mudah dipahami dan menawarkan strategi dan alternative pemecahan masalah. (Ali Sariati)
HMI yang diibaratkan sebagai kawah candradimuka yaitu tempat Jabang Tetuka, putra Sang Bima ditempa dan digembleng menjadi gathutkaca yang perkasa. Begitulah ibaratnya HMI, dituntut untuk menjadi wadah tempat para mahasiswa untuk mengasah kreativitas, menambah pengetahuan dan tempat untuk mahasiswa menjadi kader-kader pemimpin bangsa yang dapat bertanggung jawab atas terbinanya masyarakat yang adil dan makmur.
Sebagai orgaisasasi pengkaderan ada periode tertentu melakukan regenerasi kepengurusan yang merupakan indikator kontinyuitas roda organisasi. Maka setiap tahunnya HMI komisariat USTJ mangadakan Rapat Anggota Komsariat (RAK) sebagai sarana mengambil keputusan yang strategis melaluai sering ide yang kritis dan soluktif sehingga dapat mengagkat citra HMI pada umumnya dan komisariat pada khususnya serta melahirkan kader-kader pelanjut tongkat estafet yang mengemban amanah organisasi.

B.       LANDASAN KEGIATAN
Adapun landasan kegiatan ini adalah:
1.    Kondisi objektif organisasi
2.    Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga HMI
C.      NAMA KEGIATAN
Kegiatan ini bernama rapat anggota komisart IX (RAK) himpunan mahasiswa islam komisariat universitas sains dan teknologi jayapura (USTJ)
D.      TEMA
Melihat kondisi komisariat saat ini maka kegiatan ini bertema “MILITANSI KADER BERBASIS INTELEKTUAL, GUNA MEMPERTEGAS IDENTITAS KOMISARIAT”
E.       TUJUAN KEGIATAN
1.    Meminta laporan pertanggunjawaban pengurus HMI komisariat USTJ
2.    Menetapkan program kerja komisariat
3.    Memilih pengurus yang baru sebagai penerus tongkat estafet organisasi.
F.       WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Kegiatan ini dilaksakan pada tanggal 20 desember 2014
G.      PELAKSANA KEGIATAN
Sebagaimana terlampir
H.      ANGGARAN BIAYA
Sebagaimana terlampir
I.         SUMBER DANA
1.    Kas komisariat
2.    Instansi negri dan swasta
3.    Donatur dan simpatisan
4.    Sumberdana yang halal dan tidak mengikat

J.        PENUTUP
Demikian proposal ini di buat untuk dijadikan bahan pertimbangan bagi semua pihak yang ikhlas dan bersedia membantu pelaksanaan kegiatan “RAPAT ANGGOTA KOMISARIAT (RAK)” Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat USTJ, yang tentunya rencana ini tidak akan sukses tanpa dukungan, bantuan dan partisipasi aktif dari semua pihak agar rencana mulia ini dapat terwujud dengan baik dan semoga niat baik kita semua mendapat ridho Alla SWT. Amin

Billahitaufiq walhidayah
Wassalamualaikum warohmatullahi wabarokatu.

Jayapura,
17 Rabiul Awal 1431
15 Februari 2010 M
                                                                       

                                                 Panitia pelaksana


                                                                                                           
     Ketua,-                                                                                            Sekretaris,-
MENGETAHUI
PENGURUS HMI
KOMISARIAT USTJ



Ketua,-

LAMPIRAN I
ESTIMASI ANGGARAN BIAYA
RAPAT ANGGOTA KOMISARIAT IX (RAK)
KOMISARIAT USTJ
A.      Administrasi Dan Kesekretariatan
No
Kebutuhan
Harga satuan
Jumlah
Total
1
2
3
Kertas HVS F4
Amlop
Tinta printer Black dan Colour
Rp. 40.000
Rp. 25.000
Rp. 35.000
1 rim
1 box
4 botol

Total


B.       Perlengkapan
No
Kebutuhan
Harga satuan
Jumlah
Total
1
2
3
Gedung
Akomodasi panitia
Rp. 700.000
Rp.
Rp.
1 hari

Total


C.      Publikasi, Dekorasi Dan Dokumentasi
No
Kebutuhan
Harga satuan
Jumlah
Total
1
2
3
Backdrop
Rp. 300.000
Rp.

1 (3 x 2)

Total


D.      Konsumsi
No
Kebutuhan
Harga satuan
Jumlah
Total
1
2
3
Snack peserta + panitia
Makan peserta + panitia
Rp. 2.500
Rp. 15.000
Rp
60 orang
2 x 60 orang


Total


JUMLAH KESELURUHAN
Administrasi dan Kesekretariatan

Perlengkapan

Publikasi, dekorasi, dan dokumentasi

Komsumsi

Total


LAMPIRAN II
STRUKTUR PANITIA
RAPAT ANGGOTA KOMISARIAT IX (RAK)
KOMISARIAT USTJ
KETUA              : KUBU RAFLES GWAS GWAS
SEKERTARIS   : IMRAN
BENDAHARA   : MIRDA N. ZEHRUM

Bidang Acara:                                    Bidang Perlengkapan dan pubdegdok         
Anwar s. mansuan (koord)               carly k. lagefa  (koord)                    
Yunita mulder                                     nur wahid                      
Syamsul bahri                                     nasrul                                                
wa anti                                                  hendra
                                                               musaad                                             
                                                               septian eko santoso

Bidang Usaha Dana                         Bidang Konsumsi
tri (Koord)                                             syamsinar (Koord)
malik                                                     nur
adi wibowo                                           indri
yuslil                                                     sri
ferli                                                        yeyen
arni
hikmah
yuni